Nursyah Tak Akan Temui Anak Indah Permatasari Selama Masih Ada Arie Kriting
Ibunda Indah Permatasari, Nursyah, kembali mengungkapkan kekesalannya terhadap Arie Kriting.
Kali ini, Nursyah bahkan mengucapkan sumpah kepada anaknya Indah Permatasari dan Arie Kriting.
Ibu Indah Permatasari, Nursyah ini pun tak segan membeberkan alasannya sangat membenci Arie Kriting.
Nursyah bersumpah hanya akan melihat sang cucu jika Indah Permatasari sudah tidak lagi bersama Arie Kriting.
Nursyah adalah ibu Indah Permatasari atau mertua Arie Kriting.
Nursyah bersikap seperti itu lantaran masih sakit hati dengan Arie Kriting.
Diketahui, sebelum Indah Permatasari menikah dengan Arie Kriting, sang ibunda, Nursyah, tak merestui.
Nursyah menilai jika komika Arie Kriting tak memiliki sopan santun karena telah membawa kabur anaknya Indah Permatasari.
Hingga Indah Permatasari memiliki anak pertama dari Arie Kriting, Nursyah pun tetap tak memaafkan keduanya.
"Saya selalu bilang, selama Kriting itu sama Indah, selama itu pula saya benci sama Indah," dilansir dari kanal YouTube insertlive, Senin (19/9/2022).
"Bukan benci maksudnya saya tidak mau melihat Indah," lanjutnya.
Masih menyimpan kebencian mendalam dengan Arie Kriting, Nursyah pun mengatakan jika ini semua terjadi karena menantunya itu.
"Yang bikin masalah ini kan Kriting, dulu sebelum ada Kriting kita baik-baik loh," tegas Nursyah.
Ibu Indah Permatasari pun membeberkan alasannya sangat membenci Arie Kriting.
"Saya benci sekali dengan laki-laki ini, karena dia yang mengajari Indah Permatasari membenci saya dan liberal," kata Nursyah.
Karena sikap Arie Kriting seperti itu, Nursyah mengangap wajar kemarahannya ini.
"Wajar saya marah karena saya melahirkan Indah Permatasari," tegasnya.
Ibunda Indah Permatasari mengaku sudah tak memedulikan putrinya dan Arie Kriting lagi.
Nursyah pun kembali menyindir pedas soal sikap Arie Kriting meski mengaku tak sakit hati.
"Saat Indah di atas, ambil lah, saya ikhlas. Ambil,"
"Masih ada anakku enam," tegas Nursyah sambil tertawa.
Bukan cuma Indah Permatasari, Nursyah juga menawarkan Arie Kriting untuk mengambil suami, hingga kekayaannya.
"Sekalian ambil suami saya silakan, saya orang santai," ucapnya.
"Mau ambil juga rumah? Ambil."
"Mau ambil itu mobil, ambil."
"Aduh gampang sudah ambil semua," kata Nursyah.
Ibu Indah Permatasari itu lantas menyindir Arie Kriting untuk tahu diri saat membawa anaknya.
"Tahu diri loh bawa anak orang, itu bukan anak binatang," celotehnya.
Nursyah menilai putrinya sudah berubah dan tak lagi mengenalnya setelah bersama Arie Kriting.
Ia menyebut, Indah berubah dengan suara nada tinggi, membentak, mencakar pinggang, sampai menghentak rambut.
"Jambak-jambak rambutnya dia sendiri. Itu kayak kerasukan setan," katanya.
Nursyah mengaku sejak 2019 sudah tak lagi tahu tentang putrinya.
"Dari syuting FTV 2019 sudah tak tahu, karena diselimuti jin dan setan," imbuhnya.
Nursyah menyebut dirinya tak merasa sakit hati.
"Saya sakit hati? tidak, masih ada enam anakku," bebernya.
Nursyah juga mengatakan, komika Arie Kriting tak memiliki sopan santun karena telah membawa anaknya.
Bahkan dia menambahkan, suami Indah Permatasari itu tak berterima kasih padanya sebagai orang yang telah melahirkan Indah Permatasari.
"Orang tua mana di muka bumi ini, di Indonesia, apalagi di agama kita, sopan santun bawa anak orang, ada nggak adab?" beber Nursyah dikutip dari kanal YouTube Intens Investigasi, Senin (12/9/2022).
"Ada nggak tata krama? Ada nggak sopan santun seorang laki-laki ya terima kasihlah kepada orang yang melahirkan manusia,"
"Ini tidak, malah dibikin cilukba," tambahnya.
Nursyah menambahkan sejak putrinya mengenal Arie Kriting, sikap Indah Permatasari mendadak berubah.
"Sudah diajar agama, sopan santun, tata krama, baik tidak pernah punya masalah, tiba-tiba membangkang, arogan, jengkel," ujarnya.
"Pertama, kedua, ketiga masuk ke rumahku, saya persilakan masuk. Pernah nggak situ minta izin bawa Indah Permatasari? Pernah nggak?" sambung dia.
Lantaran sikapnya yang tak menunjukkan respons baik pada Arie Kriting, Nursyah diterpa isu iri hati.
Namun dia mengaku sama sekali tak merasakannya.
"Orang lain bilang saya sakit hati, orang lain bilang saya iri dengki, aduh jauh tuh saya. Saya kebanyakan dzikir loh," tuturnya.
Tak ingin ucapannya dianggap sepele, Nursyah pun mengaku berani mempertanggungjawabkan perkataannya.
"Omonganku ini bisa dipertanggungjawabkan dunia dan akhirat," tegasnya.
Sumber : tribunnews.com
(*)