Skip to main content

Bukan dicetak di pinggir wajan, ini trik goreng rempeyek agar bentuk tipisnya lebih merata


Rempeyek tergolong keripik karena dibuat dengan bahan dasar tepung dan bertekstur renyah. Selain renyah, rempeyek juga lezat karena berbagai isiannya, seperti kacang tanah, udang rebon, ikan teri, hingga daun jeruk. Makanan satu ini biasanya disantap sebagai camilan atau pelengkap makan.

Dilihat dari proses pembuatannya, rempeyek atau peyek ini dibuat dari bahan dasar tepung beras. Ada juga campuran lain seperti telur, tepung tapioka, hingga aneka bumbu agar rasanya semakin gurih dan renyah. Untuk meningkatkan kerenyahan, adonan rempeyek biasanya dilarutkan dengan air es.

Jika sudah jadi, adonan rempeyek pun digoreng di wajan berisi minyak panas. Di wajan inilah biasanya proses mencetak adonan dilakukan. Jadi, adonan rempeyek dituang di pinggiran wajan agar hasilnya tipis. Jika sudah panas dan kaku, rempeyek akan luruh dengan sendirinya di minyak.

Mencetak dan menggoreng rempeyek dengan cara ini memang dilakukan oleh hampir setiap orang. Sayangnya, bentuk rempeyek yang dihasilkan biasanya cenderung tidak rata. Jadi bagian yang tipis hanya di bagian yang dicetak di pinggiran wajan. Sedangkan adonan yang jatuh ke minyak (saat dicetak) akan menggumpal.

Tapi tak perlu khawatir, ada trik yang bisa diterapkan saat menggoreng rempeyek. Trik ini pernah dibagikan oleh pengguna YouTube RESEP INSPIRASI DEBM. Melalui salah satu video YouTube Shorts yang diunggah, dia mengaku menggunakan alat sederhana untuk mencetak dan menggoreng rempeyek agar bentuk tipisnya lebih merata.

Dilansir BrilioFood dari YouTube RESEP INSPIRASI DEBM pada Senin (24/7), siapkan spatula atau sutil berbahan stainless yang lebih aman dipakai untuk mencetak adonan rempeyek.

Pertama-tama, siapkan dulu wajan berisi minyak. Lalu panaskan dengan api sedang.


Sembari itu, celupkan spatula ke dalam minyak. Hal ini dilakukan agar spatula tidak lengket dan mudah dipakai untuk mencetak adonan. Di tahap ini, sebaiknya rendam spatula selama beberapa menit, ya.

Jika sudah panas, angkat spatula. Lalu tuang adonan rempeyek ke bagian atasnya. Jangan lupa ratakan adonan hingga memenuhi seluruh permukaan spatula. Sebaiknya lakukan proses mencetak ini di atas wadah atau baskom berisi adonan rempeyek. Dengan begitu, sisa adonan yang luber bisa langsung jatuh ke dalam wadah dan nggak tumpah kemana-mana.


Setelah adonan dicetak rapi dan rata, langsung masukkan spatula ke dalam minyak panas. Diamkan sebentar sampai rempeyek kaku dan mulai longgar. Jika sudah longgar dari cetakan, goyang-goyangkan spatula agar rempeyek terlepas sempurna.


Selanjutnya goreng rempeyek sampai benar-benar kering dan berubah warna jadi kuning kecokelatan. Saat digoreng, jangan lupa bolak-balik rempeyek agar matang merata. Nah, jika sudah matang, angkat dan tiriskan. Karena adonan dicetak dengan spatula, bentuk tipisnya pun cenderung merata.


Video ini telah mendapat lebih dari 122 ribu penonton. Nggak heran jika kemudian banyak warganet yang tertarik dan ikut menanggapi langsung di kolom komentar. Di antaranya mengaku bahwa hasil rempeyek yang digoreng jadi tampak lebih enak dan menggugah selera.
"Ide yg bagus nih," kata YouTube @mjayaabadi967.

"Enaknya.. Aku jg bikin peyek tk jual setiap hari. Salam satu hobi," papar YouTube @mbakmudah4786.

"Trimksih konten konten nya sangat bermanfaat," ungkap YouTube @maryamah3782.

youtube image

Sumber : briliofood.net

(*)
Comment Policy: Silahkan tuliskan komentar Anda yang sesuai dengan topik postingan halaman ini. Komentar yang berisi tautan tidak akan ditampilkan sebelum disetujui.
Buka Komentar
Tutup Komentar